Dalam menulis listing bahasa pemrograman C/ C++, pernahkah Anda merasa kebingungan mengenai
perbedaan fungsi header seperti iostream.h, stdio.h, conio.h, math.h, stdlib.h, string.h? Serta kapan harus menggunakan iostream.h, stdio.h, conio.h, math.h, stdlib.h, string.h?
Agar lebih jelas, mari kita bahas satu persatu.
Kepanjangan dari input output stream. Fungsi header adalah untuk menggunakan fungsi input dan output stream.
Kepanjangan dari standar input output. Fungsi header adalah untuk menggunakan fungsi standar input dan output.
Kepanjangan dari console input output. Fungsi header adalah untuk menggunakan fungsi getch, clrscr, dan berfungsi mengontrol input output.
Kepanjangan dari mathematic operator. Fungsi header adalah untuk menggunakan operasi matematika dalam program.
Kepanjangan dari standar library. Fungsi header adalah untuk menggunakan standar library dalam program, misalnya: goto, gets.
Kepanjangan dari String. Fungsi header adalah untuk menggunakan fungsi-fungsi string.
File header
|
Input
|
Output
|
fungsi
|
iostream
|
cin
|
cout
|
|
conio.h
|
Getchar,
getch,
getche
|
|
clrscr()
|
stdio.h
|
Scanf,
gets
|
Printf,
puts,
putchar
|
|
windows.h
|
|
|
system()
|
math.h
|
|
|
sqrt(),
pow(),
log10(),
sin()
|
string.h
|
|
|
strcpy(),
strlen(),
strcat()
|